• PPMA SE-INDONESIA
  • PERHIMPUNAN PEMANGKU MAKAM AULIYA (PPMA)
    SE-INDONESIA
  • ppma.indonesia.kudus@gmail.com
  • +6285727699747
  • Pencarian

Upacara Buka Luwur Sunan Kudus 1447 H: Tradisi Sakral Penuh Kekhidmatan

Kudus – Tradisi sakral tahunan Buka Luwur Kangjeng Sunan Kudus kembali digelar dengan penuh kekhidmatan pada Ahad Wage, 10 Muharram 1447 H atau bertepatan dengan 6 Juli 2025. Upacara dimulai tepat pukul 07.00 WIB dan berlangsung di kawasan Tajug Menara Kudus, kompleks bersejarah yang menjadi pusat spiritual masyarakat Kudus dan sekitarnya.

Berbeda dari hari-hari sebelumnya yang terbuka untuk umum, prosesi Buka Luwur ini bersifat khusus dan hanya dihadiri oleh tamu undangan. Para kyai, masyayikh, teknokrat, pejabat daerah, tokoh masyarakat, serta perwakilan Perhimpunan Pemangku Makam Auliya’ turut hadir. Hadir pula utusan dari Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah Jawa Tengah dan DIY, menunjukkan bahwa peristiwa ini tidak hanya bernilai religius, tetapi juga memiliki makna budaya dan sejarah yang penting.

Rangkaian Acara Dimulai dengan Pembacaan Doa dan Ayat Suci

Upacara dibuka dengan pembacaan iftitah bil Fatihah oleh KH. Arifin Fanani, disusul dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an oleh Ustad H. Hilal Haidar, yang mengalun syahdu menambah suasana khusyuk. Momen spiritual ini dilanjutkan dengan pembacaan hasbalah sebanyak 70 kali, dipimpin oleh KH. Muhammad Yusrul Hana Sya’roni, serta pembacaan tasbih dan Doa Asyura oleh KH. Ulil Albab Arwani.

Suasana sakral semakin terasa saat para hadirin, yang berpakaian serba putih dan bersikap penuh takzim, larut dalam dzikir dan doa, mengiringi setiap rangkaian prosesi dengan kesungguhan hati.

Prosesi Inti: Pergantian Ranjam Luwur

Memasuki inti acara, prosesi penggantian ranjam luwur—kain penutup pusara Sunan Kudus—dimulai. Ranjam baru secara perlahan dibawa menuju pesarean (makam) oleh lima orang tokoh yang mendapat kehormatan mengemban tugas mulia tersebut, yakni:

  • H. Nurul Jamal

  • H. M. Noor Syukron

  • Muhammad A’la

  • H. Ulil Aidi

  • Muhammad Mutawakkil

Dengan langkah perlahan, mereka berjalan menuju pesarean Sunan Kudus, diiringi bacaan sholawat dari para hadirin yang menyertai prosesi. Sholawat menggema di antara lorong-lorong sejarah yang masih menyimpan jejak perjuangan dakwah Wali Songo.

Penutup: Doa Bersama dan Pembacaan Tahlil

Setibanya di area pesarean dan setelah ranjam terpasang dengan sempurna, rangkaian doa kembali dilanjutkan. Pembacaan hadrah dipimpin oleh KH. Aniq Muhammadun, disusul tahlil bersama yang dipimpin oleh KH. Hasan Fauzi, dan diakhiri dengan doa tahlil oleh KH. Habib Umar al-Muthohhar dari Semarang.

Seluruh prosesi berlangsung selama kurang lebih dua jam. Sepanjang acara, suasana khidmat tak pernah surut. Tak hanya menjadi bentuk penghormatan kepada Kangjeng Sunan Kudus, prosesi ini juga menjadi manifestasi kecintaan umat terhadap ajaran-ajaran para wali yang senantiasa mengedepankan nilai kasih sayang, persaudaraan, dan keberkahan.

Buka Luwur bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan peristiwa spiritual dan kultural yang terus hidup di tengah masyarakat. Ia merekatkan kembali nilai-nilai tradisi Islam Nusantara yang telah diwariskan secara turun-temurun, sekaligus menjadi pengingat akan pentingnya menjaga warisan leluhur dalam bingkai keimanan dan kebudayaan.

Liputan Upacara Buka Luwur

Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
Silaturahmi PPMA, Menuju Tata Kelola Makam yang Terpadu

Demak -  Pemangku makam wali dari berbagai daerah di Jawa Tengah dan Jawa Timur berkumpul dalam rapat penting Perhimpunan Pemangku Makam Auliya (PPMA) yang digelar di Kompleks

15/10/2025 08:30 - Oleh Ahmad Arinal Haq - Dilihat 12 kali
Silaturahmi PPMA, Menuju Tata Kelola Makam yang Terpadu

Demak -  Pemangku makam wali dari berbagai daerah di Jawa Tengah dan Jawa Timur berkumpul dalam rapat penting Perhimpunan Pemangku Makam Auliya (PPMA) yang digelar di Kompleks

15/10/2025 08:30 - Oleh Ahmad Arinal Haq - Dilihat 11 kali
Hangatnya Tradisi, Khidmatnya Rasa: Bubur Asyura di Buka Luwur Kangjeng Sunan Kudus

Kudus — Di balik khidmatnya tradisi Buka Luwur Kangjeng Sunan Kudus yang sarat nilai religius dan sejarah, terselip satu kegiatan unik yang lekat dengan rasa hangat dan aroma akra

13/10/2025 17:02 - Oleh Ahmad Arinal Haq - Dilihat 23 kali
Pasar Kuliner Jadul Semarakkan Buka Luwur Sunan Kudus: Sajikan Nostalgia dalam Setiap Sajian

Kudus – Aroma masakan tempo dulu, senyum pengunjung yang penuh nostalgia, dan deretan tenda kuliner khas zaman dahulu menjadi pemandangan ikonik di Alun-alun Kulon Kudus selama pe

13/10/2025 16:44 - Oleh Ahmad Arinal Haq - Dilihat 24 kali
PPMA Gelar Musyawarah Anggota V di Kudus, Siap Rangkul Pemangku Makam Auliya' se-Indonesia

Kudus – Kemeriahan tradisi Buka Luwur Kangjeng Sunan Kudus tahun ini tak hanya dirasakan oleh masyarakat lokal, namun juga menjadi magnet spiritual dan budaya bagi para pemangku m

13/10/2025 16:41 - Oleh Ahmad Arinal Haq - Dilihat 26 kali
Pengajian Umum Buka Luwur Sunan Kudus Penuhi Selasar Masjid Al-Aqsha dengan Ribuan Jamaah

Kudus – Suasana religius dan penuh khidmat terasa kental di selasar Masjid Al-Aqsha Menara Kudus pada malam peringatan Buka Luwur 1447 Hijriah. Ribuan jamaah dari berbagai penjuru

13/10/2025 16:36 - Oleh Ahmad Arinal Haq - Dilihat 19 kali
Santunan Anak Yatim Warnai Rangkaian Buka Luwur Sunan Kudus 1447 H

Kudus – Dalam semangat welas asih dan kepedulian terhadap sesama, khususnya anak-anak yatim, panitia Buka Luwur Kangjeng Sunan Kudus kembali menggelar kegiatan santunan yatama yan

13/10/2025 16:34 - Oleh Ahmad Arinal Haq - Dilihat 15 kali
Pelepasan Luwur Sunan Kudus, Meruwat Fisik & Merawat Adat

Kudus — Tradisi Buka Luwur kembali digelar dengan penuh khidmat di komplek pesarean Sunan Kudus. Sesuai adat yang telah diwariskan turun-temurun, prosesi dimulai dengan pelepasan

13/10/2025 15:10 - Oleh Ahmad Arinal Haq - Dilihat 21 kali
Tradisi Jamas Keris di Kudus: Merawat Warisan Leluhur dengan Khidmat

Kudus — Usai melewati Hari Tasyriq, masyarakat Kudus kembali melestarikan tradisi jamas keris, sebuah ritual sakral yang dilaksanakan setiap Senin atau Kamis setelah Hari Tasyriq.

13/10/2025 14:59 - Oleh Ahmad Arinal Haq - Dilihat 20 kali